Posted by : ENDR Production Selasa, 07 April 2015

Selamat datang di blog gambar .gif
 
Format gambar GIF telah dipakai di berbagai halaman situs, berkedip-kedip dalam jutaan profil MySpace dan berkilauan di antara Tumblrs yang tak terhitung. Anda mungkin telah melihat format gambar ini dalam iklan animasi, tanda tangan email, forum web dan avatar. 
Faktanya, “GIF” (Gaphics Interchange Format) muncul dari era digital. Secara khusus, Steve Wilhite dari Compuserve meluncurkan GIF pada Juni 1987. GIF mampu mentransfer gambar hitam dan putih dengan 256 warna, dan masih bisa mempertahankan format terkompresi. Menggunakan Graphics Control Extension (GCE), animasi GIF bisa dimainkan setelah kita menunggu beberapa saat. 
Namun, dalam masa pertumbuhannya, GIF menuai masalah. Diduga tanpa sepengetahuan CompuServe pada saat itu, teknik kompresi telah dipatenkan pada tahun 1985 oleh Unisys. Kedua perusahaan terlibat dalam perselisihan hak cipta hingga tahun 1994, dimana Unisys mengumumkan akan mendapatkan keuntungan dari lisensi format tersebut. Dalam menanggapi perselisihan, banyak developer mengecam keras memboikot GIF, dan kemudian lebih memilih format PNG (1996), sebuah format gambar baru yang bebas paten, alternatif untuk GIF. Namun GIF tidak akan pernah mati. Beberapa pengguna internet masih mengadopsi GIF ketika merancang halaman web mereka. 
Dari dulu, GIF memiliki unsur yang menyenangkan. Ingat pisang menari? Nah, itu terinspirasi oleh sebuah video musik berjudul Peanut Butter Jelly Time. Beberapa forum menggantikan kode: pisang: dengan gambar pisang yang menari-nari. 
 Sebagai pencipta GIF, Wilhite dilaporkan telah mempunyai cara tersendiri dalam pengucapan kata GIF. Banyak orang beranggapan “GIF” diucapkan dengan “G” sesuai dengan pengucapan kata pertamanya. Namun, Wilhite dan para staf CompuServe sering menanggapi klaim dengan kalimat nakal: “Choosy developers choose GIF” merujuk pada selai kacang Jif. Namun, perdebatan mencuat di Reddit dan YouTube. Menurut survei Los Angeles Times dari 1.155 orang, 65% dengan keras tetap memakai “G”. 
Kini, tentu banyak orang tidak akan memperdulikan segala kontroversi dibalik terciptanya format gambar GIF. Pada akhirnya, kita akan terpesona bagaimana format gambar GIF bekerja dan bahkan banyak karya gambar kreatif tercipta dalam format ini.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

MR.Ridwan$. Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © GIF-ANIMATIONS - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Muchamad Riduwan -